Menyongong terbentuknya Kwartir Daerah dan Dewan Kerja Daerah (DKD)
Gerakan Pramuka Kalimantan Utara, Pengurus DKD Kalimantan Timur
menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang diharapkan akan mengisi
personalia di organisasi yang akan dibentuk nantinya.
“Kami sejak 2013 sudah memprogramkan adanya Kursus
Pengelola Dewan Kerja di Bulungan. Karena mau tidak mau, Bulungan
(ibukota Kalimantan Utara) ada DKD-nya, khusus di daerah utara,” ujar
Dedy Mirwansyah,Ketua Dewan Kerja Daerah Kalimantan Timur.
Sementara ini, Dewan Kerja Cabang (DKC) kabupaten dan kota di
Kalimantan Utara, masih mengikuti kegiatan yang dilaksanakan DKD
Kalimantan Timur.
Untuk penyusunan program kerja tahun 2014, DKC se-Kalimantan Timur
termasuk dari Kalimantan Utara mengikuti Sidang Paripurna Daerah
Kalimantan Timur 2014. Hanya saja, dari Kalimantan Utara, sidang
paripurna yang digelar di Samarinda, hanya diikuti DKC Kabupaten Nunukan
yang diwakili Wakil Ketua DKC Juslina serta Sekretaris DKC Sabri dan
DKC Kabupaten Bulungan yang diwakili Ketua DKC Rafian serta Sekretaris
DKC Rio Ramadhani. Sementara DKC Kota Tarakan, DKC Kabupaten Tana Tidung dan DKC Kabupaten Malinau tidak hadir.
Dari Kalimantan Timur turut hadir DKC Kota Balikpapan, DKC Kabupaten
Paser, DKC Kabupaten Berau, DKC Kabupaten Kutai Barat, DKC Kabupaten
Kutai Timur, DKC Kabupaten Kutai Kartanegara, DKC Kota Samarinda dan DKC
Kota Bontang.
Dedy mengatakan, sidang Paripurna Daerah Kalimantan Timur 2014
dilaksanakan guna memantapkan program kerja di tahun 2014. Ada dua agenda
kegiatan besar tingkat daerah yang dilaksanakan, Perkemahan Wira Karya
Daerah di Kabupaten Kutai Timur dan Raimuna Daerah di Kota Balikapapan.
“Pokok pembahasan kita tentunya pemantapan program kerja 2014,” ujarnya.
Pihaknya juga akan terus melakukan pengkaderan termasuk menyiapkan
sumber daya manusia yang akan mengisi DKD Kalimantan Utara nantinya.
“Tentunya kami juga terus melakukan monitoring teman-teman di DKC, jangan sampai ada daerah yang tidak ada DKC-nya. Peningkatan SDM terus kita lakukan,” ujarnya.
Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia juga ditekankan pada
kegiatan-kegiatan yang bisa menjadi pedoman bagi Pramuka di seluruh Indonesia.
“Contohnya 2013 kami melaksanakan Kursus Pengelola Dewan Saka yang
pertama di Indonesia. Ini digembar gemborkan agar diangkat ditingkat
nasional,” ujarnya.
Ia juga menekankan, sejak awal masa bakti DKD Kaltim pada 2011 lalu,
kepengurusan periode itu telah melaksanakan berbagai pendidikan dan
latihan. Selain itu, dilaksanakan kegiatan-kegiatan besar untuk Penegak
dan Pandega di Kalimantan Timur.
“Adanya perkemahan-perkemahan besar menandakan Penegak Pandega di
Kaltim lebih eksis dibandingkan Penegak Pandega daerah lainnya di
Kalimantan,” ujarnya.
Sidang Paripurna Daerah Kalimantan Timur 2014 dibuka Minggu
(26/1/2014) malam oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Kalimantan
Timur M Hatta Zainal.
Kegiatan bertemakan "Raih Tujuan Dengan Bakti Yang Pasti" berlangsung 26-27 Januari 2014.
Copas tribunnews.com penulis : niko ruru
Tidak ada komentar
Terima Kasih